Wahai orang yang sibuk membangun dunianya. Dan diperdaya oleh angan-angan yang panjang. Kematian datang menjemputmu secara tiba-tiba. Dan kuburan adalah sebagai kotak amal hamba. Sedarlah, Wahai orang yang tertipu!. Mengapa engkau masih bermain riang, terlena dengan angan. Padahal engkau tahu ajal di depan matamu! Dan bukankah jua engkau tahu bahwa ambisi manusia bak lautan tak bertepi..
Bahteranya adalah dunia. Maka berhati-hatilah jangan sampai karam!.
Yakinlah saudaraku, kematian tidak lama lagi menjemputmu, ia akan
datang, pasti datang beserta segala kepahitannya. Sungguh, kematian itu
sangatlah menakutkan, kecuali bagi mereka yang hatinya tentram bersama
agamaNya. Mereka bersenang ria tatkala yang lain hina di akhirat kelak
Ku Merintih, Aku Menangis,
Ku Meratap, Aku Mengharap,
Ku Meminta Dihidupkan Semula,
Agar Dapat Kembali Ke Dunia Nyata.
~Menanti Di Barzakh, Far East
Setiap insan pastikan merasa
Saat perpisahan terakhir
Dunia yang fana akan ditinggalkan
Hanya amalan yang akan dibawa
~Pergi Tak Kembali, Rabbani
Sesungguhnya mati itu pasti. Bersediakah kita menghadap Ilahi?
Ku Merintih, Aku Menangis,
Ku Meratap, Aku Mengharap,
Ku Meminta Dihidupkan Semula,
Agar Dapat Kembali Ke Dunia Nyata.
~Menanti Di Barzakh, Far East
Setiap insan pastikan merasa
Saat perpisahan terakhir
Dunia yang fana akan ditinggalkan
Hanya amalan yang akan dibawa
~Pergi Tak Kembali, Rabbani
Sesungguhnya mati itu pasti. Bersediakah kita menghadap Ilahi?
No comments:
Post a Comment