Wednesday, 12 October 2016

ALLAH MAHA PENGATUR.. TIADA SEBAB UNTUK BERSEDIH


Hidup ini adalah satu perjalanan yang harus kita lalui dengan sungguh-sungguh.
Maka, tiada gunanya kita berlama-lama dalam duka.
Duka yang bertahun hanya akan membuatkan kita buta akan banyak kebahagiaan yang disajikan Allah pada kita. .
Mungkin Allah ingin melatih rasa rendah diri lalu diberikan kegagalan.
Mungkin Allah ingin menguji nilai cinta kita kepadaNya,
lantas Dia memutuskan kita dengan cinta yang lain.
Tidak diberikan sesuatu itu dengan sia-sia.
Tidak dijadikan apa-apa pun tanpa sebab dan ibrah,
yang pastinya membuatkan kita berasa kagum dan bersyukur pada suatu hari nanti
Allah maha pengatur,
pasti akan mempertemukan kita dengan orang yang memberikan kebahagiaan seperti yang kita angankan. Bahkan mungkin lebih dari yang kita harapkan.
Kadangkala Allah mempertemukan kita dengan orang yang tidak tepat sebelum mempertemukan kita dengan orang yang tepat supaya kita bersyukur akan belajar daripada kurniaNYA dan belajar daripadanya …
Be positive thinking. Tiada sebab untuk bersedih.
“…dan jangan kamu berputus asa dari dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.” [Yusuf :87]
Kita boleh berharap pada orang-orang yang kita andalkan,
 tetapi harapan pada Allah tidak boleh pupus begitu sahaja. Justeru harapan kepada Allah inilah yang akan menjadi bara api dalam hati yang selalu memotivasikan hati.
Allah tidak tidur,
Dia kan selalu mendengar doa kita.
Tidak semua orang perlu tahu keadaan kita.
Jadi tidak perlu bagi kita bercerita ke sana ke mari masalah yang kita hadapi.
Kita hanya akan menyampaikan kepada Allah dalam solat malam yang kita dirikan.
Berderai air mata tercurah, harapan yang begitu besar tertambat,
hanya untuk Allah sang penjawab doa.
Boleh la sesekali bercerita kepada orang yang kita percayai,
tapi JANGAN kepada setiap orang yang kita jumpai.
Kerana boleh jadi kita akan lupa tentang apa yang kita keluhkan,
tapi orang lain yang mendengarnya tidak akan pernah melupakannya.

No comments:

Post a Comment