1) Memperbanyak Istighfar
“Maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu,
sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan
hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan
mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya)
untukmu sungai-sungai.” (QS. Nuh: 10-12)
2) Menjalin dan menjaga silaturahim
Silaturahim adalah menjalin hubungan dengan kerabat yang pernah putus atau terus menjalin yang telah selama ini ada.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Siapa yang suka dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya hendaklah
dia menyambung silaturahim.” (HR. Bukhari & Muslim).
Kata Imam Nawawi dilapangkan rezeki adalah diluaskan atau diperbanyak
rezekinya. Juga bisa maksudnya adalah Allah berkahi rezekinya. (Syarh
Shahih Muslim, 16: 104)
Ibnu Hajar dalam Al-Fath menjelaskan, “Silaturahmi dimaksudkan untuk
kerabat, yaitu yang punya hubungan nasab, baik saling mewarisi ataukah
tidak, begitu pula masih ada hubungan mahrom ataukah tidak.”
3) Memperbanyak sedekah ikhlas karena Allah Ta’ala
“Katakanlah: “Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezki bagi siapa yang
dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa
yang dikehendaki-Nya).” Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka
Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rezki yang sebaik-baiknya.”
(QS. Saba’: 39)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Sedekah tidaklah mengurangi harta.” (HR. Muslim, no. 2588)
4) Bertaqwa kepada Allah
“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya
jalan keluar, dan memberinya rezeki dari arah yang tiada
disangka-sangkanya. dan Barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah
niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.” (QS. Ath-Thalaq: 2-3)
5) Berhaji dan umrah
“Ikutkanlah umrah kepada haji, karena keduanya menghilangkan kemiskinan
dan dosa-dosa sebagaimana pembakaran menghilangkan karat pada besi,
emas, dan perak.” (HR. An-Nasai)
6) Memperbanyak doa minta rezeki
Setiap Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan shalat Shubuh, setelah salam, beliau membaca do’a berikut:
Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.
Artinya: “Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang
bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang
diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu
Majah)
No comments:
Post a Comment